Kab Solok, Puntaran. Id
” Meski kita diharuskan kencangkan ikat pinggang, namun sebagai abdi masyarakat kita wajib mendahulukan kepentingan masyarakat “
Hal itu disampaikan Bupati Solok, Jon Firman Pandu dihadapan masyarakat jorong Galagah saat melakukan kunjungan Tim Safari Ramadhan Khusus di Mesjid Nurul Aqsa, Nagari Alahan Panjang Selatan kecamatan Lembah Gumanti.
” kita saat ini konsentrasi kepada pemenuhan hak dasar masyarakat. Sektor kesehatan, pendidikan dan perekonomian, itu menjadi prioritas utama dalam pemerintahan Jon Firman Pandu dan Chandra selama 5 tahun ke depan,” katanya. (15/03)
Namun dengan luasnya wilayah Kabupaten Solok dan pemotongan anggaran yang saat ini dilakukan oleh pemerintah pusat, beberapa program pembangunan pastinya akan ada yang terhambat. Namun, kita akan terus berupaya mengejar dana-dana dari pusat dan provinsi untuk pembangunan di Kabupaten Solok.
” Alokasi anggaran kita dipotong oleh pusat sebanyak 77 Milyar, cukup besar bagi APBD kita. Namun, kami berharap masyarakat untuk terus mendukung kami dan mendukung program pemerintahan. Insya allah niat kita untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama bisa terwujud,” tambah Bupati Solok.
Lanjutannya, setiap potensi-potensi yang ada disetiap Nagari akan dilakukan pemetaan. Kekayaan sumber daya alam yang dimiliki oleh Kabupaten Solok, menjadi salah satu penopang terhadap kemajuan daerah selanjutnya.
” nanti akan kita petakan potensi setiap Nagari, hal itu akan kita jadikan sebagai sumber daya keunggulan dalam mendongkrak perekonomian masyarakat setempat. Nanti akan petakan seluruh Nagari, kita akan berdayakan secara maksimal,” tambahnya.
Senada dengan Bupati, Anggota DPRD kota Kabupaten Solok dari fraksi Golkar, Feris Novel mendukung program-program pembangunan yang dirancang oleh pemerintah daerah.
” secara sentralistik, Nagari Alahan Panjang Selatan merupakan wilayah sentra pertanian. Mesti ada inovasi-inovasi dari pemerintah daerah untuk menambah pendapatan petani. Kita berharap ada inovasi dari dinas terkait untuk mengurangi biaya produksi oleh petani,” pinta Feris.
Selain itu katanya, Nagari Alahan Panjang Selatan memiliki akses jalan yang cukup memprihatinkan. Banyak jalan milik Kabupaten yang sejak puluhan tahun belum mendapatkan sentuhan dari pemerintah daerah.
” Kami memahami kondisi keuangan daerah saat ini, namun kami tetap meminta kepada Bupati untuk membantu perbaikan akses jalan bagi masyarakat. Sudah cukup lama jalan kita tidak pernah mendapat sentuhan dari pemerintah,” harap Feris.
Dalam kunjungan Tim Safari Ramadhan khusus tersebut, pemerintah Kabupaten Solok menyerahkan bantuan pembangunan mesjid sebanyak 25 juta rupiah.
Turut mendampingi Bupati, Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Nia Jon Firman Pandu. Anggota DPRD Kabupaten Solok, Feris Novel. Kepala Dinas PUPR, Elfia Vivi Fortuna dan kepala dinas lainnya. (nyiak)