Kab Solok, Puntaran. Id
Akhirnya doa Egi Noffembra, yatim piatu yang tinggal bertiga dengan saudara laki-lakinya terkabul. Berpuluh tahun tinggal dirumah kayunya yang hampir roboh, akan segera berubah menjadi rumah batu nan kuat.
Egi dan dua saudaranya, Eko dan Pera hidup dalam kondisi yang berkekurangan. Ditinggal sudah lama oleh kedua orang tuanya, membuat mereka tumbuh dalam kondisi yang bimbang dan berkekurangan.
Rumah kayu tua peninggalan kedua orang tuanya menjadi satu-satunya harta yang tertinggal yang wajib mereka jaga. Namun kondisi kayu yang mulai lapuk, tidak memungkinkan lagi bagi Egi dan saudaranya untuk tetap menghuni rumah tersebut.
Kamis sore, kabar gembira menghampiri Egi. Doa Egi akhirnya terkabul, rumah kayu tua yang ditempatinya akan segera diperbaiki. Rumah Egi dikunjungi orang nomor 1 di Kabupaten Solok.
Bupati Solok Jon Firman Pandu yang didampingi Ketua TP PKK, Nia Jon Firman Pandu tak kuasa menyembunyikan rasa keprihatinan melihat kondisi rumah yang ditempati Egi
” langsung kita bantu ya Pak Camat dan Pak Jorong, prihatin kita dengan kondisi Egi. Insya Allah habis lebaran kita langsung perbaiki rumahnya, ini sudah hampir roboh,” ucap Bupati. Surian, (20/03)
Dihadapan tetangga Egi, Bupati menyerahkan bantuan bedah rumah dari Badan Amil Zakat sebanyak 25 juta rupiah. Bantuan tersebut sepenuhnya akan dimanfaatkan untuk merenovasi rumah Egi agar menjadi layak untuk ditempati.
” meski bantuan ini tidak terlalu besar, namun insya allah bisa dimanfaatkan oleh Egi dan keluarganya. Secepatnya kita minta pemerintah Nagari untuk mengurus segala adminstrasi agar bantuan secepatnya bisa direalisasikan,” tutup Bupati Solok. (nyiak)